Title Ad

Blog Ekonomi

Blog Ekonomi
Blog Ekonomi

Sunday, June 30, 2013

Ramai Aksi Jual, IHSG Berkurang 33 Poin

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berkurang 33 poin menyusul ramainya aksi jual di lantai bursa. Inflasi bulan Juni yang cukup tinggi juga membuat investor waspada.

Mengawali perdagangan tadi pagi, IHSG dibuka turun 36,047 poin (0,75%) ke level 4.782,897 terkena aksi ambil untung. Saham-saham yang sudah naik tinggi mulai dilepas oleh investor.

Aksi ambil untung langsung terjadi di saham-saham yang sudah menguat tinggi di pekan lalu. Indeks langsung meluncur ke posisi terendahnya hari ini di level 4.747,975.

Badan Pusat Statistik (BPS) mengumumkan laju inflasi di Juni 2013 mencapai 1,03%. Inflasi ini cukup tinggi, karena harga BBM subsidi naik yang mendorong harga barang juga ikut naik.

Pada penutupan perdagangan sesi I, Senin (1/7/2013), IHSG terpangkas 33,568 poin (0,70%) ke level 4.785,327. Sementara Indeks LQ45 terkoreksi 6,730 poin (0,84%) ke level 797,269.

Hampir seluruh indeks sektoral di lantai bursa pun terkoreksi, menyisakan sektor konstruksi dan finansial di jalur hijau. Dua sektor tersebut bisa bertahan karena adanya aksi beli selektif.

Perdagangan hari ini berjalan sepi dengan frekuensi transaksi mencapai 56.519 kali pada volume 1,52 miliar lembar saham senilai Rp 2,037 triliun. Sebanyak 87 saham naik, sisanya 145 saham turun, dan 75 saham stagnan.

Beberapa bursa-bursa regional sudah berhasil naik ke zona hijau meski poin yang dicetaknya belum terlalu banyak. Bursa China dan Singapura masih terjebak di zona merah.

Berikut kondisi bursa-bursa di Asia hingga siang hari ini:

  • Indeks Komposit Shanghai turun 14,76 poin (0,75%) ke level 1.964,44.  
  • Indeks Nikkei 225 naik 65,20 poin (0,48%) ke level 13.742,52.  
  • Indeks Straits Times melemah 7,30 poin (0,23%) ke level 3.143,14.  
  • Indeks KOSPI naik tipis 1,42 poin (0,08%) ke level 1.864,74.  

Saham-saham yang naik signifikan dan masuk dalam jajaran top gainers di antaranya Lion Metal (LION) naik Rp 1.500 ke Rp 14.500, Waran Inovisi (INVS-W) naik Rp 870 ke Rp 2.100, Mitra Adiperkasa (MAPI) naik Rp 650 ke Rp 7.650, dan Tiga Raksa (TGKA) naik Rp 400 ke Rp 2.900.

Sementara saham-saham yang turun cukup dalam dan masuk dalam kategori top losers antara lain Gudang Garam (GGRM) turun Rp 1.600 ke Rp 49.000, Unilever (UNVR) turun Rp 850 ke Rp 29.900, Asahimas (AMFG) turun Rp 500 ke Rp 7.850, dan Astra Agro (AALI) turun Rp 400 ke Rp 19.300.

Source

No comments:

Post a Comment